Tidak Ada Alasan! Tetaplah Membaca Al-Qur’an Meskipun Terbata-Bata

Anjuran Membaca Al-Qur'an
Gambar Ilustrasi Anjuran Membaca Al-Qur'an (Freepik.com - Almuhtada.org)

Almuhtada.org – Sebagai seorang muslim membaca Al-Qur’an merupakan suatu hal yang sangat diharuskan untuk dilaksanakan.

Minimal dalam satu hari seorang muslim hendaknya membuka kitab suci Al-Qur’an untuk membacanya, bahkan meskipun masih belum mahir dan masih terbata-bata membaca Al-Qur’an maka tetaplah harus membacanya.

Hal tersebut dikarenakan dengan membaca Al-Qur’an maka akan mendapatkan banyak sekali keutamaan dan juga pahala yang berlipat ganda.

Sebagaimana Rasulullah SAW. Bersabda :

وَعَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهَا ، قَالَتْ : قَالَ رَسُوْلُ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ  : (( الَّذِي يَقْرَأُ القُرْآنَ وَهُوَ مَاهِرٌ بِهِ مَعَ السَّفَرَةِ الكِرَامِ البَرَرَةِ ، وَالَّذِي يَقْرَأُ الْقُرْآنَ وَيَتَتَعْتَعُ فِيهِ وَهُوَ عَلَيْهِ شَاقٌّ لَهُ أجْرَانِ )) متفقٌ عَلَيْهِ

Aisyah RA. berkata bahwa Rasulullah SAW. bersabda, “Orang yang membaca Al-Qur’an dan ia mahir membacanya, maka ia bersama para malaikat yang mulia (bersih dari maksiat) dan taat dalam kebaikan. Sedangkan orang yang membaca Al-Qur’an dengan terbata-bata dan merasa kesulitan ketika membacanya, maka baginya dua pahala.”(HR. Bukhari, no. 4937 dan Muslim, no. 798).

Dalam Hadits diatas mengandung faedah bahwa :

  1. Orang yang dimaksud mahir membaca Al-Qur’an pada hadits tersebut ialah orang yang benar dalam membaca dan menerapkan hukum tajwidnya.
  2. Pada hadits tersebut terdapat suatu motivasi bagi kita untuk menghafalkan Al-Qur’an sekaligus juga untuk memantapkannya (hingga mutqin). Hadits tersebut menunjukkan bahwa kedudukan orang yang melakukan hal demikian sangatlah tinggi.
  3. Hadits tersebut juga menunjukkan kepada kita semua akan keutamaan orang yang mahir dalam membaca Al-Qur’an yakni ia akan bersama para malaikat yang mulia.
  4. Dalam hadits tersebut disampaikan bahwa akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda bagi orang yang terbata-bata dalam membaca Al-Qur’an sebab usaha keras dia (karena “ats-tsawaabu ‘ala qadrin nashob”).
Baca Juga:  Pentingnya Keihklasan dalam Melakukan Amal Saleh Menurut Al-Qur'an

Sebagaimana dalam hadits, Aisyah RA. Nabi Muhammad SAW bersabda :

إِنَّ لَكِ مِنَ الأَجْرِ عَلَى قَدْرِ نَصَبِكِ وَنَفَقَتِكِ

Artinya : “Sesungguhnya pahala untukmu tergantung pada besarnya kerja kerasmu dan biaya yang kau keluarkan.” (HR. Al-Hakim dalam Al-Mustadrak, 1:644).

Dalam kaedah yang dibawakan oleh As-Suyuthi dalam Al-Asybah wa An-Nazhair disebutkan,

مَا كَانَ أَكْثَرُ فِعْلاً كَانَ أَكْثَرُ فَضْلاً

Artinya : “Amalan yang lebih banyak pengorbanan, lebih banyak keutamaan.”

Salah satu keutamaan membaca Al-Qur-an yang kita tahu disini adalah ketika membaca Al-Qur’an maka kita akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda, yakni dengan hanya membaca satu huruf dalam Al-Qur’an maka kita sudah mendapatkan pahala sebanyak 10 kebaikan. Hal ini selaras dengan hadits Rasulullah SAW. yang artinya : “Siapa saja membaca satu huruf dari Kitab Allah (Al-Qur’an), maka baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan itu dibalas dengan sepuluh kali lipatnya.” (HR. At-Tirmidzi).

Bayangkan saja ketika kita membaca Al-Qur’an dalam satu halaman, maka sudah banyak sekali pahala berlipat ganda yang bisa kita dapatkan.

Maka dari sini harusnya kita menyadari bahwasanya tetaplah membaca Al-Qur’an meskipun kita masih terbata-bata dalam membacanya.

Dikarenakan justru dengan keadaan kita yang masih terbata-bata maka pahala yang berlipat ganda telah menanti kita jika kita mau untuk berusaha. Sehingga tidak ada alasan lagi bagi kita sebagai seorang muslim untuk tidak membaca Al-Qur’an.  [] Aisyatul Latifah

Baca Juga:  Cara Mendapatkan Perkataan yang penuh akan hikmah

Editor: Mohammad Rizal Ardiansyah

Related Posts

Latest Post