ALMUHTADA.ORG-Minggu, 21 November 2021, telah terselenggara kegiatan Pelatihan Kiat Menulis Artikel Opini di Media Populer yang dibuka oleh Bapak Dani Muhtada, M.Ag., M.P.A., Ph.D. selaku pengasuh Pesantren Riset Al-Muhtada. Pelatihan Kiat Menulis Artikel Opini di Media Populer merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Pesantren Riset Al-Muhtada dan terbuka untuk kalangan umum. Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 58 peserta yang berasal baik dari mahasantri Pesentren Riset Al-Muhtada maupun dari luar Pesantren Riset Al-Muhtada. Kegiatan ini diisi oleh narasumber yang sekaligus selaku mentor Pesantren Riset Al-Muhtada yakni Mas Ayon Diniyanto S.H., M.H.
Pada pelatihan ini pemateri sekaligus Mentor Pesantren Riset Al-Muhtada yakni Mas Ayon Diniyanto S.H., M.H. menyampaikan materi tentang kiat menulis artikel opini di media populer yakni detik.com dan kumparan. Selain itu narasumber juga menyampaikan sebuah kiat atau tips agar tulisan- tulisan kita dapat dimuat di media tersebut antara lain menyangkut hal-hal sebagai berikut;
- Tema: tema tulisan yang diangkat adalah isu yang sedang aktual/ terupdate
- Nama: nama adalah salah satu hal yang berpengaruh dalam menulis di media populer, semakin besar nama penulis maka semakin besar pula peluang untuk artikel dapat dimuat. Oleh karena hal itu, penulis harus melengkapi profilnya dengan baik.
- Tulisan: dalam hal ini diharapkan penulis mampu menulis tulisan yang sistematis, selesai, dan memiliki pembahasan yang mendalam (menjawab rumusan masalah). Selain itu, akan jauh lebih baik jika penulis dapat menyampaikan juga solusi dari permasalahan yang diangkat.
Kegiatan pelatihan ini berlangsung dari pukul 10.00-12.00. Selain pemaparan materi, dalam pertemuan kali ini juga ada sesi diskusi. Antusias peserta sangat terasa dengan banyaknya peserta yang mengajukan pertanyaan. Kemudian pertanyaan dari para peserta langsung dijawab oleh Mas Ayon selaku narasumber pada kegiatan ini.
Satu pertanyaan menarik yang dilontarkan oleh salah satu peserta yang bertanya tentang bagaimana tips atau cara agar tulisan- tulisan kita mempunyai peluang yang besar untuk dimuat di media populer. Topik tersebut tentu menjadi pertanyaan yang menarik bagi para peserta pelatihan menulis artikel opini di media populer ini. Kemudian, Mas Ayon Diniyanto selaku narasumber memberikan jawaban, bahwasannya sebenarnya tidak ada kiat khusus agar artikel dapat dimuat di media populer seperti detik.com dan kumparan. Namun menurut narasumber, ada tiga hal utama yang harus dikusai seperti yang sudah disampaikan awal tadi, yakni tema tulisan diusahakan adalah tema yang sedang trend atau aktual, tulisan dibuat dengan sistematis, kemudian semakin besar nama seseorang maka semakin besar pula peluang tulisan yang dimuat, maka dari itu beliau berpesan agar kita sebagai generasi muda harus berusaha untuk mencari banyak nama yang dimaksudkan sebagai rekam jejak yang baik atau portofolio, karena kita masih mempunyai banyak waktu dan kesempatan. Tentunya hal tersebut bukan sebagai ajang untuk menyombongkan diri, melainkan semakin mengembangkan potensi diri.
Tentu saja acara ini tidak berlangsung begitu saja, ada output yang secara nyata diharapkan benar-benar didapatkan oleh para peserta. Oleh karena itu, terdapat penugasan berupa peserta mendaftar akun di media populer detik.com dan kumparan serta mengunggah tulisan. Diberikan jangka waktu satu minggu dari pelaksanaan pelatihan. Harapannya tulisan peserta dapat berhasil dimuat di media populer dengan melaksanakan kiat yang telah didapatkan dari pelatihan ini. Semoga pelatihan kiat menulis artikel opini di media populer ini mampu membuka cakrawala bagi para peserta pada bidang tulis-menulis, agar nantinya dapat memberikan manfaat bagi para peserta.
Reporter : Nikmatul Karimah (Mahasantri Pesantren Riset Al-Muhtada)
Editor : Azkia Shofani Aulia (Mahasantri Pesantren Riset Al-Muhtada)